Mengenal Makam Sayyid Qosim Bin Husin Baraqbah

DISPARPUD KOTA JAMBI - Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah adalah anak dari Sayyid Husin bin Ahmad Baraqbah, Beliau merupakan salah satu tokoh yang berperan penting dalam proses penyebaran pengetahuan agama Islam di Jambi. Berdasarkan arsip data kajian Sejarah mengenai persebaran pengaruh Islam di Sumatera bagian Selatan yang menjelaskan awal mula kedatangan orang-orang Arab ke Jambi pada abad ke-18 M. Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah menempuh pendidikan Islam pertamanya dari ayahnya yang mengajarkan pemahaman mengenai Al-Qur’an dan ilmu-ilmu Islam (Ubaidillah, 2019).

Kompleks makam Arab Melayu adalah sebuah kompleks pemakaman lama yang telah ada sejak masa kesultanan Jambi, serta dikenal sebagai kompleks pemakaman dari orang-orang arab dan melayu yang dimana dahulu pada masa kesultanan berada di kota Jambi. Makam Sayyid Qosim Bin Hussein Baraqbah merupakan salah satu Struktur Cagar Budaya Kota Jambi yang berada di Kompleks Makam Keramat Tambak Jl. H. Tomok, Kelurahan Tahtul Yaman, Kecamatan Pelayangan Kota Jambi.

Makam tersebut berada dalam sebuah kompleks pemakaman atau tempat pemakaman umum yang dikenal dengan sebutan TPU Arab Melayu Keramat Tuanku Tambak. Selain itu, letaknya berada pada tanah dengan kontur berbukit kecil yang dikelilingi oleh parit buatan (parit tali gawe) dan sungai Muara Kuban yang merupakan anak Sungai Batanghari (BPCB Jambi, 2016)

Secara umum kondisi makam Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah pada saat ini terletak di dalam sebuah cungkup dengan keadaan cukup terawat. Namun terdapat beberapa bagian yang diantaranya sudah mulai retak dan rusak yaitu pada bagian nisan kepala yang berada di sisi atas hiasan medallion. Lokasi Makam Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah terletak disebelah timur Makam Sayyid Husin bin Ahmad Baraqbah, yang dimana Makam Sayyid Qosim tepatnya berada pada sebuah cungkup berukuran 10 x 10 meter.

Selain itu, dari hasil data kajian informasi sejarah terdapat 11 makam di dalamnya yang secara keseluruhan merupakan pemakaman keluarga Baraqbah. Pada Jirat makam Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah memiliki ukuran Panjang 2,1 meter, lebar 95 cm dan tinggi 35 cm dengan arah orientasi makam yang menghadap ke utara-selatan. Makam Sayyid Qosim memiliki Jirat, lantai dan dinding cungkup berbahan dasar keramik yang berwarna cream.

Struktur tersebut, terdapat dua jenis nisan yang berbahan dasar kayu, yaitu nisan kepala dan nisan kaki. Nisan kaki memiliki ciri khas pada bagian atasnya dilapisi oleh semen yang berwarna putih. Sementara itu, nisan kepala berbentuk persegi panjang, dimana pada bagian puncaknya berbentuk kurawal dan bagian dalamnya berhiaskan ornamen medalion serta inskripsi yang menggunakan aksara arab berbahasa melayu dituliskan dalam seni kaligrafi.

Kemudian, menurut identifikasi pada inskripsi tersebut dapat diketahui bahwasanya Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah wafat dan dimakamkan di kompleks pemakaman Keramat Tambak pada 14 Dzul Qaidah tahun 1186 Hijriah tepatnya tanggal 6 Februari tahun 1773 M. Melalui segi dan tipe nisan yang terdapat pada makam Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah dapat dikategorikan sebagai nisan dengan tipe Demak-Troloyo (BPCB Jambi, 2016).

Pemerintah Kota Jambi telah melakukan penetapan secara resmi pada salah satu objek cagar budaya kota Jambi yaitu Makam Sayyid Qosim bin Husin Baraqbah berdasarkan surat Keputusan Walikota Jambi Nomor 488 Tahun 2023 pada tanggal 28 Desember 2023. Sebuah Penelitian terhadap kompleks makam dari keturunan keluarga Al Barqbah, Al Jufri dan Al Habsi telah dilakukan oleh Balai Arkeologi Pelembang pada tahun 1998 yang dimana mengidentifikasikan beberapa nisan dengan tipe aceh, berbahan dasar kayu maupun batu yang berada pada kompleks makam tersebut (BPCB Jambi, 2016).

Reference

Ubaidillah, 2019.

BPCB Jambi, 2016.

Surat Keputusan Wali Kota Jambi Nomor 488 Tahun 2023.

*Penulis Kristina Oktavia Tampubolon merupakan Mahasiswi Program Studi Arkeologi Universitas Negeri Jambi